Ikomupnjatim — Laboratorium Creative Advertising (Creating) menggelar kegiatan Upgrading bagi calon Badan Pengurus Harian (BPH) pada 30 Oktober serta 1–2 November 2025. Kegiatan berlangsung di Gedung dan Halaman FISIBPOL 2 Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur untuk dua hari pertama, dan berlanjut di Kebun Bibit Wonorejo, Surabaya, pada hari terakhir. Mengusung tema Upcoria, kegiatan ini dikemas secara santai dan interaktif agar peserta lebih mudah menerima materi yang disampaikan.
Ketua Pelaksana, I Gusti Rara, menjelaskan bahwa tujuan utama pelaksanaan Upgrading ini adalah memberikan bekal kepada Angkatan Muda 2024 yang akan menjadi BPH. “Bekal ini berupa ilmu terkait dunia periklanan dan juga pengenalan lebih dalam mengenai organisasi Lab Creating itu sendiri,” ungkapnya.
Rara menambahkan bahwa panitia berusaha menciptakan suasana yang fun sejak awal kegiatan. Pembawaan MC yang lucu serta interaksi antarpeserta menambah suasana menjadi lebih hidup, namun tetap sopan. “Kami ingin mengubah mindset bahwa Upgrading itu tidak harus membosankan, tapi bisa dikemas dengan cara yang lebih menyenangkan dan tetap insightful,” ujarnya.
Selama dua hari, peserta mendapatkan pembekalan materi seputar dunia periklanan dan organisasi. Kegiatan ini menjadi kesempatan berharga bagi calon BPH untuk menambah wawasan sekaligus memahami lebih dalam peran mereka di lingkungan Creating.
Hari pertama diisi oleh Jimmy Putra, mahasiswa Ilmu Komunikasi Angkatan 2021, yang membawakan materi tentang branding. Dalam sesi ini, peserta diajak memahami bagaimana membangun identitas merek yang kuat serta penerapannya dalam dunia periklanan.
Setelah memahami konsep branding pada hari pertama, kegiatan berlanjut dengan pembahasan keorganisasian di hari kedua melalui penjelasan AD/ART oleh Ketua dan Wakil Ketua Creating. Materi ini bertujuan agar calon BPH memahami struktur, peran, dan mekanisme kerja organisasi. Dalam sesi tersebut, peserta juga diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dan berdiskusi mengenai nilai-nilai yang ingin dikembangkan dalam Creating ke depan.
Sebagai penutup, hari ketiga diisi dengan permainan-permainan seru yang membangun kerja sama tim. “Setelah dua hari diisi materi yang cukup padat, kami ingin membuat penutup yang memorable. Sesuai tema Upcoria, harapan teman-teman AM bisa mengingat keseruan dan mengambil insight di balik games itu,” kata Rara.
Najwa Hafizh Aileen, salah satu peserta, mengaku sangat menikmati jalannya kegiatan. Ia menyebut sesi Focus Group Discussion (FGD) di hari kedua menjadi pengalaman paling berkesan karena melatih kemampuan berpikir kritis dan berbicara di depan umum. “Kesan pertamaku seru banget, karena acaranya gak kaku dan suasana jadi hidup,” tuturnya.
Tidak hanya pembekalan saja, fun games pada hari terakhir juga meninggalkan kesan yang mendalam bagi peserta. “Di situ kita benar-benar kerja bareng dan saling dukung, bahkan sama teman yang sebelumnya belum terlalu kenal. Jadi makin akrab dan kompak,” ujar Aileen.
Menutup kegiatan, Rara menyampaikan harapannya agar seluruh peserta mampu menerapkan nilai-nilai yang telah dipelajari selama kegiatan berlangsung. “Upgrading ini membuat AM 24 bukan hanya siap menjadi anggota, tetapi juga calon pemimpin yang memahami kultur, memiliki semangat kontribusi, dan matang dalam kerja tim,” tutup Rara. (D)
Artikel ini merefleksikan poin SDGs ke-4, yaitu Pendidikan Berkualitas.
Penulis : Kevin Alifian Putra
Editor : Nabilla Putri Sisilia
