Ikomupnjatim – Mohammad Fawaid Pradika, lulusan Ilmu Komunikasi UPN “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT), terus unjuk gigi di dunia akademis dan profesional, bahkan hingga menembus perusahaan asing.
Saat ini, Fawaid dipercaya menjadi koordinator pemasaran dan hubungan masyarakat wilayah Indonesia di perusahaan teknologi asal Kanada, Blackbox.AI. Uniknya, di tengah sulitnya mencari pekerjaan, Fawaid justru dilamar oleh perusahaan tersebut, bukan melamar.
“Dengan aku yang Bahasa Inggrisnya gugugaga ini, aku di-interview sama orang Kanada langsung. Dia nanya, ‘bisa nggak kamu bantu kita untuk content creation di Blackbox ini?’ Aku yang memang suka dan biasa bikin konten, ya nothing to lose aja melakukan hal yang aku suka dan dibayar secara profesional,” ujar Fawaid.
Di perusahaan tersebut, performa Fawaid terus menanjak hingga ia mendapat tawaran promosi jabatan. Meski awalnya sempat diragukan, ia berhasil membuktikan bahwa latar belakang keilmuannya sangat relevan untuk posisi koordinator yang kini diemban.
“Kamu nggak mungkin sih, mampu handle ini sendirian, karena ini banyak jobdesk-nya. Istilahnya marketing sama PR itu dua hal yang berbeda. So, give me one week untuk aku coba. Apakah aku bisa keep it up sama deadline dan ekspektasi yang bapak minta. Setelahnya ternyata oke dan berjalan sampai sekarang,” ujar Fawaid menirukan tantangan yang diberikan perusahaan.
Kisah sukses Fawaid tak luput dari serangkaian perjuangannya selama berkuliah. Beruntung, ia mengaku bahwa lingkungan saat berkuliah sangat mendukung pertumbuhannya “Lingkungan di Ikom sangat suportif sih, entah dari tenaga pendidik, dosen, dan teman-teman. Secara lingkungan akademik, dosennya sangat suportif buat teman-teman yang mau mulai organisasi, magang, student exchange,” jelasnya.
Lelaki kelahiran Sampang, Madura ini memang menjadi salah satu alumni kebanggaan Prodi Ikom. Pasalnya, selama berstatus mahasiswa ia dikenal aktif dan berprestasi, bahkan saat menjabat sebagai Presiden BEM FISIP, ia mampu memenangkan berbagai kompetisi, yang mana diantaranya, Juara 4 KMI Award 2022 oleh Belmawa Kemendikbudristek, Top 10 Finalis Business Plan Himalogi Universitas Padjajaran, dan Top 5 Public Relation Adventure Fikomweek Universitas Ciputra.
Nama Windri Saifudin disebut sebagai dosen yang paling berkesan dalam perjalanan akademiknya. Menurut Fawaid, semua yang dicapainya hingga saat ini tidak terlepas dari peranan sang dosen.
“Kebetulan waktu itu mentorku Mas Windri yang bener-bener ngajarin, ngebimbing, dan banyak ngasi tau aku cara menulis dan mencekoki afirmasi bahwa aku bisa dan pintar nulis,” kenangnya sembari bercerita mengenai publikasi internasional pertamanya semasa S1.
“Pastikan fundamental komunikasi kalian kuat. Ketika dasarnya sudah menguasai, mau ditarik ke manapun, aku yakin kalian pasti bisa. Ikom digitalnya UPN “Veteran” Jawa Timur masih punya daya saing tinggi,” imbuhnya berpesan.
Fawaid hingga kini juga aktif memproduksi konten seputar kepenulisan ilmiah dan beasiswa melalui kanal TikTok @fawa.id. (F)
Penulis: ‘Indanaa Zulfaa
Editor : Putri Permatasari
#Ikomupnjatim #prestasi #profesi #PublicSpeaking
